Monday, May 11, 2009

lihatlah dan pandanglah



tidak ada apa yang hendak dirahsiakan
Posted by at

18 comments:

  1. junusMay 11, 2009 at 11:55 AM

    Sudah banyak pertanyaan yang tidak tidak bisa lu jawab tolol..lu hitung aja sndiri..
    Kalau orang pintar itu kalau ada yang bertanya dijawab,berkata kata...bukan dikasih foto..
    itu orgil namanya..

    heh tolol...kalau hati seorang perempuan itu sudah iklas baru bisa hamil...jangan dipaksa minum hormon kalau pengeran anda tidak mampu...
    ckckck..bener bener memalukan sikap pangeran anda...

    ReplyDelete
  2. UnknownMay 11, 2009 at 2:33 PM

    she's very adorable and looks respected...

    ReplyDelete
  3. newkkMay 11, 2009 at 3:22 PM

    This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  4. TephyMay 12, 2009 at 9:49 AM

    Junus, sori sebelumnya karena saya akan beropini dan mungkin akan menyinggung Anda. Kalau Anda termasuk orang yang gampang tersinggung, has high blood pressure, atau indiscriminately crazy, please jangan turunkan kursor Anda karena saya yakin darah Anda bakal menggelegak. Tapi saya janji to behave, unlike your unelegant comment above and all over this blog.




    I think that a picture says a thousand word. Menurut saya, justru si tengku sapa ini namanya bertindak sangat elegan dengan tidak mengindahkan cuap-cuap emosional yang tidak jelas dan cenderung mencari sensasi. Kalau istilahnya, pardon me for not knowing the Indonesian term: do not engage your weaker opponent. Ini bukan "Termehek-mehek", Pak Junus. These people have class, and they have done a wonderful job in showing them. Dan maaf sebelumnya, saya pernah melihat ibu dan kakak Mano di TV, and seriously, they are so fake. If you know them personally, please pass on my advice: kalau mau belajar akting jangan dari sinetron Indonesia.

    Saya yakin yang tau semua duduk persoalan dari seluruh hooh-hahh ini hanya Mano, Tengku Sapalahitunamanya, dan Mommy Dearest. Buat saya pribadi, tatapan Mano ke suaminya itu bukan tatapan seorang wanita yang dilecehkan atau disilet-silet atau apalah. Plus, she's still a teenager dan remaja biasanya lebih ekspresif. Surely, she wouldn't look at her husband like that if she was abused. So please, kalau Anda tidak punya sesuatu yang bisa membantu dan cuma berniat buruk, segeralah Anda jual laptop atau gunakan uang yang Anda pakai buat surfing di warnet untuk disumbangkan ke Mommy Dearest to pay all of her debt.

    Oh, and bullshit kalau sampai ada yang bilang "saya tidak memihak siapa-siapa." That is so Orde Baru. When you see all of the facts, it's natural that you form an opinion and choose sides rationally. Mudah-mudahan Junus gak bingung lagi ya. Yuk sana balik ke bangku sekolah dan mulai belajar soal filosofi dan dialektika ya. Oh, dan jangan lupa obat darah tingginya diminum setelah makan.

    Cheers,
    Tephy

    ReplyDelete
  5. mineMay 12, 2009 at 11:32 AM

    a pedophile and the victim..
    lihatlah..dan pandanglah..

    ReplyDelete
  6. junusMay 13, 2009 at 9:47 AM

    wkwkwk....simple comment mine..but that,s the truth appeared...
    can,t prove anything...

    ReplyDelete
  7. junusMay 13, 2009 at 2:40 PM

    @ thepy
    no offense...
    i don,t care what happened to them..
    berarti thepy termasuk salah satu manusia yang ngak punya harga diri...
    bersikap chiken begitu dibilang elegan..oh.oh.....f****ng disgrace..
    satu yang anda perlu tentang saya...
    saya masih punya harga diri dan TIDAK TERLALU PERCAYA AKAN BUKTI FOTO FOTO ..
    Mungkin anda orang yang gampang dibohongi melalui foto...kasihan sekali anda..
    untung saya tidak tau siapa anda...malu maluin bangsa sendiri...

    ReplyDelete
  8. UnknownMay 13, 2009 at 7:24 PM

    at least thepy bersikap rasional

    ReplyDelete
  9. ChinoiMay 13, 2009 at 9:52 PM

    "Bahasa Menunjukkan Bangsa" - Obvious from the comments, Thepy has better upbringing.

    ReplyDelete
  10. LovE sParKsMay 14, 2009 at 4:56 PM

    cuma orang sakit jiwa yang bilang mano baik - baik saja.dalam islam tidak diajarkan memutuskan hubungan tali silahturahmi antara ibu dan anak dimanapun mereka berada.wajar kalau ibu mano emosi karena pihak klantan tidak mengizinkan seorang ibu bertemu anaknya.
    tidak mungkin mano baik - baik saja disana kalau keluarga saja tidak boleh melihat."PASTI ADA APA - APA TERHADAP MANOHARA".Sekalipun di foto terlihat mesra, belum tentu kenyataannya begitu.karena tidak mungkin seorang istri memperlihatkan kesedihannya dimuka umum.Apalagi suami mano itu keluarga kerajaan.
    Berarti mano itu masih punya harga diri,masih punya hati meskipun disiksa suami."TIDAK SEPERTI ORANG - ORANG KLANTAN YANG MUNAFIK".

    ReplyDelete
  11. newkkMay 14, 2009 at 7:03 PM

    This comment has been removed by a blog administrator.

    ReplyDelete
  12. AnonymousMay 15, 2009 at 12:24 PM

    BAHASA JIWA BANGSA. ITULAH ANDA WAHAI INDON. TAK SEDAR NEGARA ANDA MEREMPAT. SADARLAH.

    ReplyDelete
  13. junusMay 15, 2009 at 5:28 PM

    merdeka aja pemberian negara lain...yang pintar pintar malah keturunan india sama cina...yang begini dibilang membanggakan???

    ReplyDelete
  14. UnknownMay 17, 2009 at 7:40 PM

    All malaysian...biarkan aja benda ini berlalu...biar mereka menjadi Dajal...

    All Indonesian..mending kamu ngurusin TKW kamu yg mahu dihukum bunuh oleh pemerintah Arab.

    http://www.indosiar.com/fokus/67198/keluarga-tkw-yang-dihukum-mati-pasrah

    ReplyDelete
  15. junusMay 18, 2009 at 10:02 AM

    berani berbuat berani bertanggung jawab...itu baru sikap benar...KALAU BENAR katakan BENAR
    jangan jadi PENGECUT..!!!
    soal tki..negara anda maju juga karena ada tki..jangan sombong dulu patri...Perdana Menteri anda seorang tki dari Gowa tuh..
    Coba lihat kerja pangeran anda itu..apa yang dia bisa? membeli anak anak untuk dijadikan budak seks?? suruh urus rambutnya yang sudah mau habis tuh...memalukan sikap pangeran anda itu

    ReplyDelete
  16. Love SenseMay 18, 2009 at 10:51 AM

    junus,
    cukuplah memalukan diri sendiri. Dasiy dah telepon orang Istana minta dihantar bunga pada besannya. Dah buat surat perjanjian dengan Datuk Kadar Shah. Dan nak minta maaf cara terbuka diatas kesilapannya hanya tunggu masa saja. Manohara dan sms pada keluarganya di Indonesia.

    Yang gila tu, tahu malukan dirilah.
    Wahai Junusssssssssss!
    heheheheheheheheheheheheheheheheheheheheheheh.

    ReplyDelete
  17. Ganyang MalaysiaMay 31, 2009 at 9:50 PM

    kawan dan teman rakyat indonesia semua yang membaca tulisan di blog ini, berdoa agar otoritas blogspot tidak menutup, kalau bisa agar dicabut otoritas untuk menghapus, bagi penulis di blog yang penuh kebohongan ini.

    agar semua rakyat indonesia tahu, bahwa kebohongan dan kebobrokan dari orang yang ada di kelantan, baik raja maupun rakyatnya sama saja, membela raja yang mempunyai sifat dan sikap psyco sexual harrasment, pidofilia, selanjutnya kita ikuti berita-berita di televisi indonesia

    sampai pada suatu sikap militer dari kapal perang di ambalat yang menghina kedaulatan republik indonesia

    tolong diperjuangkan agar info di blog sebagai bukti, atas sikap manusia-2x yang menjelekkan bangsa indonesia ini tetap ada selamanya

    pelajaran bagi siapapun rakyat indonesia

    sampaikan kepada siapapun, bahwa si raja kelantan yang pidofelia ini adalah musuh rakyat bangsa Indonesia, seperti yang disampaikan oleh Founding Father kita, Soekarno;

    Ganyang Malaysia,

    semua rakyat indonesia,
    tingkatkan rasa nasionalisme anda,
    bangkitlah dari tidur kalian semua,
    bahwa ancaman bagi rakyat, bangsa dan negara,
    telah dimulai dari kemiskinan wanita indonesia, jadi tkw, diinjak-injak harga diri bangsa,
    kecantikan wanita indonesia, sikap pidofilia pada anak gadis indonesia, kekerasan sexual !!

    Kutipan dari wikipedia: < searching ganyang malaysia>

    Pada 20 Januari 1963, Menteri Luar Negeri Indonesia Soebandrio mengumumkan bahwa Indonesia mengambil sikap bermusuhan terhadap Malaysia. Pada 12 April, sukarelawan Indonesia (sepertinya pasukan militer tidak resmi) mulai memasuki Sarawak dan Sabah untuk menyebar propaganda dan melaksanakan penyerangan dan sabotase. Tanggal 3 Mei 1963 di sebuah rapat raksasa yang digelar di Jakarta, Presiden Sukarno mengumumkan perintah Dwi Komando Rakyat (Dwikora) yang isinya:

    * Pertinggi ketahanan revolusi Indonesia
    * Bantu perjuangan revolusioner rakyat Malaya, Singapura, Sarawak dan Sabah, untuk menghancurkan Malaysia

    Pada 27 Juli, Sukarno mengumumkan bahwa dia akan meng-"ganyang Malaysia". Pada 16 Agustus, pasukan dari Rejimen Askar Melayu DiRaja berhadapan dengan lima puluh gerilyawan Indonesia.

    Meskipun Filipina tidak turut serta dalam perang, mereka memutuskan hubungan diplomatik dengan Malaysia.

    Federasi Malaysia resmi dibentuk pada 16 September 1963. Brunei menolak bergabung dan Singapura keluar di kemudian hari.

    Ketegangan berkembang di kedua belah pihak Selat Malaka. Dua hari kemudian para kerusuhan membakar kedutaan Britania di Jakarta. Beberapa ratus perusuh merebut kedutaan Singapura di Jakarta dan juga rumah diplomat Singapura. Di Malaysia, agen Indonesia ditangkap dan massa menyerang kedutaan Indonesia di Kuala Lumpur.


    http://kombor.com/2007/03/11/perangi-malaysia-tujukkan-kepentingan-nasional-di-atas-kepentingan-yang-lain/


    http://en.wikipedia.org/wiki/Indonesia-Malaysia_confrontation

    http://id.wikipedia.org/wiki/Konfrontasi_Indonesia-Malaysia

    http://www.google.co.id/search?q=ganyang+malaysia&ie=utf-8&oe=utf-8&aq=t&rls=org.mozilla:en-US:official&client=firefox-a

    ReplyDelete
  18. UnknownJune 2, 2009 at 6:41 AM

    wakakakakaa,itu kerajaan malingsia aslinya namanya kelantan apa bekantan ?

    ReplyDelete

Subscribe to: Post Comments (Atom)